Jadi anggota
Pramuka tapi gak pernah berkemah rasanya tidaklah lengkap, karena penerapan
metode pendidikan Kepramukaan salah satunya melalui kegiatan berkemah. tujuan
dan ssalah satu upaya penerapaasaran kegiatan tentunya anda sudah mengenal
betul. Namun demikian banyak yang kurang memahami bagaimana tatacara berkemah
yang baik. Adakalanya bahkan memiliki resiko tinggi. Nah, bagaimana
berkemah yang benar ?
Untuk suatu perkemahan yang
baik, pentahapan yang harus ditempuh adalah :
a.
Persiapan
1)
Penentuan waktu, tempat, tujuan dan biaya.
2)
Pengadaan peralatan, peninjauan lokasi.
3)
Pemberitahuan dan perijinan. ( Ijin Ortu dan Keamanan setempat)
4)
Pembentukan Panitia.
5)
Membuat jadwal kegiatan/ acara dan mempersiapkan acara pengganti bila
situasi dan kondisi cuaca berubah-ubah.
6)
Memantapkan kesiapan mental, fisik dan ketrampilan.
b.
Pelaksanaan
Kegiatan
hendaknya sesuai rencana, dilaksanakan menurut perkembangan keadaan dan
diusahakan adanya acara pengganti atau tambahan, serta faktor pengamanan dan
keselamatan peserta harus diperhatikan.
c.
Penyelesaian
Pembongkaran
tenda-tenda, kebersihan lingkungan dan pengecekan barang harus dilaksanakan
secara tertib.
Syarat-syarat memilih tempat
berkemah adalah :
a.
Tanahnya rata atau sedikit miring berumput.
b.
Ada pohon pelindung.
c.
Ada saluran pengeringan pembuangan air.
d.
Dekat sumber air.
e.
Terjamin keamanannya, terutama ancaman dari binatang buas, melata/
berbisa.
f.
Tidak terlalu dekat dengan kampung dan jalan raya.
g.
Tidak terlalu jauh dari pasar, pos kesehatan, pos keamanan.
h.
Hindari angin masuk ke dalam tenda, dengan cara didirikan tenda membujur
menurut mata angin.
|
cara berkemah yang baik dengan belajar sandi-sandi pramuka, semaphore, morse, dan panduan baris berbaris serta bagaimana menentukan sikap saat laporan tugas
Friday 20 December 2013
Berkemah yang baik
Subscribe to:
Posts (Atom)